Edukasi Pembuatan Bedak Dingin Rempah-Rempah dengan Aktivitas Tabir Surya di Desa Semangat:

Education On Making Cold Spice Powder with Sunscreen Activities in Desa Semangat

Abstract

Sinar matahari mengandung sinar ultraviolet yang memberikan efek negatif pada kulit. Oleh karena itu, sediaan tabir surya sangat diperlukan untuk melindungi kulit. Bedak dingin merupakan produk salah satu produk lokal yang telah digunakan secara turun-temurun dan mampu mengurangi dampak buruk sinar ultraviolet (UV). Formula bedak dingin tediri dari pati beras (Oryza sativa L.), pati bengkoang (Pachyrhizus erorus (L.) Urb), temugiring (Curcuma heyneana), kulit kayu manis (Cinnamomum verum), dan pulasari (Alyxia reinwardtii Bl). Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Semangat, Kabupaten Karo mengenai pentingnya tabir surya saat beraktivitas di luar rumah untuk mengurangi dampak negatif dari paparan sinar UV. Metode yang dilakukan adalah sosialisasi dan memberikan kuisioner untuk mengukur tingkat pengetahuan masyarakat terkait bedak dingin dengan aktivitas tabir surya. Dari hasil kuesioner yang diperoleh 100% masyarakat belum memiliki pengetahuan tentang bedak dingin dengan aktivitas tabir surya, masih menggunakan kunyit sebagai bahan dasar pembuatan tabir surya, belum mengetahui cara pembuatan tabir surya yang diformulasikan dengan beberapa tumbuhan obat. Dari hasil kegiatan sosialisasi diperoleh peningkatan pengetahuan masyarakat sebesar 80%.

Sunlight contains ultraviolet rays which have a negative effect on the skin. Therefore, sunscreen preparations are very necessary to protect the skin. Cold powder is a local product that has been used for generations and is able to reduce the bad effects of ultraviolet (UV) rays. The cold powder formula consists of rice starch (Oryza sativa L.), yam starch (Pachyrhizus erorus (L.) Urb), temugiring (Curcuma heyneana), cinnamon bark (Cinnamomum verum), and pulasari (Alyxia reinwardtii Bl). This community service aims to provide education to the people of desa Semangat, Karo Regency regarding the importance of sunscreen when doing activities outside the home to reduce the negative impacts of exposure to UV rays. The method is socialization and provides a questionnaire to measure the level of knowledge of the community related to cold sunscreen activity. From the survey results obtained 100% of the people have not had knowledge of cold sums with solar activity, still use turmeric as the basic material of the production of sunscreens, have not known how to make sunscrub formulated with some medicinal plants. From socialization activities gained an improvement of the knowledge of society by 80%.