Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Kajian Ketoksikan Ekstrak Etanol Kulit Buah Markisah Ungu (Passiflora Edulis Sims.) Terhadap Hati Mencit

The toxicity evaluation of Purple Passion Fruit Rinds (Passifloraedulis Sims.) Ethanol Extract in Mice Livers

Authors
  • Herawaty Ginting Universitas Sumatera Utara
  • Aminah Dalimunthe Universitas Sumatera Utara
  • Edo Kusda Pratama Universitas Sumatera Utara
Issue       Vol 1 No 1 (2018): TALENTA Conference Series: Tropical Medicine (TM)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/tm.v1i1.85
Keywords: Passiflora Edulis Sims Kajian Ketoksikan Kulit Buah Markisa Ungu
Published 2018-10-02

Abstract

Latar belakang: Buah markisah ungu (Passiflora edulis Sims.) banyak dikonsumsi masyarakat sebagai minuman yang segar. Kulit buah markisah berkhasiat sebagai antihipertensi, antimikroba dan antiinflamasi Tujuan penelitian: untuk mengetahui dosis toksik (LD50), sehingga aman untuk digunakan sebagai obat. Metode penelitian: menggunakan mencit sebanyak 25 ekor yang dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu kelompok kontrol (Na-CMC 0,5%), kelompok perlakuan diberi ekstrak etanol kulit buah markisa ungu (EEKBMU) dengan variasi dosis 500, 1000, 2000 dan 5000 mg/kg bb). Pada akhir pengujian dilakukan pengamatan terhadap gejala toksik, berat badan, kematian hewan, serta pemeriksaan makropatologi dan gambaran histopatologi hati mencit. Hasil penelitian: pemberian EEKBMU (Passiflora edulis Sims.) untuk semua kelompok tidak ada hewan yang mati. Kelompok kontrol, dosis 500 mg/kg bb, 1000 mg/kg bb tidak menunjukkan gejala toksik tetapi pada dosis 2000 mg/kg bb dan 5000 mg/kg bb menunjukkan gejala toksik. Hasil pemeriksaan histopatologi organ hati mencit menunjukkan bahwa pemberian EEKBMU dosis 2000 mg/kg bb terjadi nekrosis hemorrhagia pada vena sentral, sedang dosis 5000 mg/kg bb terjadi nekrosis dan hemorrhagia yang meluas. Kesimpulan: EEKBMU dosis 2000 mg/kg bb dan 5000 mg/kg bb sangat toksik dan LD50 tidak dapat ditentukan

Background: Purple passion fruit (Passifloraedulis Sims.) is consumed a lot as fresh drinks. The rinds of purple passion fruit can be used as anti-hypertension, anti-microbes, and anti-inflammatory. Research objectives: To determine the toxic dose (LD50) so it could be safe to use as medicine. Research method: The animals used were 25 mice which were divided into 5 groups, the control group (Na-CMC 0.5%), the treatment group given the purple passion fruit rinds ethanol extract with dose of of 500, 1000, 2000, and 5000 mg/kb bb. the observations of the signs of toxicity, weights, deaths, and macrophatology and histophatologyexaminations of mice liver were conducted. Findings: The purple passion fruit rinds ethanol extract given to all groups didn’t induce mortality. The control group with the dose of 500 mg/kb bb, 1000 mg/kb bb showed no sign of toxicity obeserved. However, at the dose of 2000 mg/kb bb, and 5000 mg/kb bb were found sign of toxicity. The histophatologyexamination of mice livers indicated that the dose of2000 mg/kb bb caused hemorrhagia necrosis to central vena and the dose of5000 mg/kb bb caused expanded necrosis and hemorrhagia. Conclusion: Thepurple passion fruit rinds ethanol extractat the doses of2000 mg/kb bb and 5000 mg/kb bb were very toxic and the LD50 could not be determined.