Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Pengalaman Ibu Usia Remaja Dalam Merawat Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) Di Kota Medan: Studi Fenomenologis

Adolescent Mothers’ Experiences in Caring for Low Birth Weight Babies in Medan: A Phenomenology Study

Authors
  • Widy Santri Ningsih Universitas Sumatera Utara
  • Setiawan Setiawan Universitas Sumatera Utara
Issue       Vol 1 No 1 (2018): TALENTA Conference Series: Tropical Medicine (TM)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/tm.v1i1.61
Keywords: pengalaman ibu usia remaja bayi berat lahir rendah
Published 2018-10-02

Abstract

Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) adalah bayi baru lahir yang berat badannya kurang dari 2.500 gram (sampai dengan 2.499 gram). BBLR merupakan penyebab utama dalam mortalitas, morbiditas dan kecacatan pada neonatus, balita dan anak-anak serta memiliki efek yang sangat panjang dalam kesehatan dewasa nantinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengalaman ibu usia remaja dalam merawat bayi berat lahir rendah di Kota Medan. Desain penelitian yang digunakan adalah studi fenomenologi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah partisipan sebanyak sepuluh orang. Kriteria partisipan adalah ibu remaja usia 17-20 tahun yang melahirkan bayi berat lahir rendah dan mempunyai pengalaman merawat bayi berat lahir rendah di rumah. Penelitian ini dilaksanakan di satu rumah sakit dan satu klinik bersalin. Penelitian ini dimulai tanggal 16 Februari 2016 sampai 30 April 2016. Analisa data menggunakan metode Colaizzi. Hasil penelitian ini didapatkan lima tema pengalaman ibu usia remaja dalam merawat bayi berat lahir rendah, yaitu (1) mengupayakan pengobatan untuk BBLR; (2) memberikan perawatan khusus pada BBLR; (3) mengalami keterbatasan dalam kegiatan sosialisasi; (4) menderita secara fisik, psikologis dan emosional saat merawat BBLR; dan (5) mendapat dukungan dari pihak keluarga dan tenaga kesehatan. Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan agar pelayanan keperawatan dapat memberikan asuhan keperawatan secara holistik pada ibu remaja dalam perawatan bayi berat lahir rendah di rumah.

Low birth weight (LBW) baby is a newborn whose weight is less than 2,500 grams (up to 2,499 grams). LBW is the main cause of mortality, morbidity and disability in neonates, toddlers and children which still affects their health up to their adulthood. This study aimed to explore the experiences of adolescent mothers in caring for low birth weight babies in Medan. This study used a phenomenology study design. The sampling technique used was purposive sampling. Ten mothers were selected as the participants. The criteria of participants were adolescent mothers aged 17-20 years who gave births to low birth weight babies and had experiences in caring for low birth weight babies at home. This study was conducted in a hospital and in a maternity clinic from February 16 to April 30, 2016. Data were analyzed using Colaizzi method. The results of this study showed that there were five themes of experiences of adolescent mothers in caring for low birth weight babies, namely (1) seeking treatment for LBW; (2) providing special care for LBW; (3) having limited time for social activities; (4) suffering physically, psychologically, and emotionally when treating LBW; and (5) getting support from the family and medical staffs. It is expected that nurses provide holistic nursing care to adolescent mothers in caring for low birth weight babies at home.