Pelatihan Budidaya Leucaena leucocephala cv. Tarramba dengan aplikasi pupuk kandang kambing dan sapi di Kecamatan Toari, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara:

Compost Fertilizer Production with Maturity Controlled Based on Temperature Changes Using Sensors

Abstract

Masyarakat di Kecamatan Toari banyak yang memelihara kambing. Perkembangan kambing harus didukung oleh pakan hijauan yang baik. Masyarakat memberikan tanaman gamal (Glicirida sepium) serta rumput lapang hanya saja jumlah hijauan tidak cukup terutama di musim kemarau. Kasus pencurian hijauan dari kebun masyarakat sering terjadi. Pada bulan Juli 2024 telah dilaksanakan Pengabdian Penugasan dari Universitas Sumatera Utara melatih peternak untuk menanam Leucaena leucocephala cv. Tarramba. Pengabdian ini memakai metode forum grup discussion (fgd), dan pelatihan teori yang didahului dengan pre test dan disudahi dengan post test.  Selanjutnya dilakukan praktek budidaya. Dari pengamatan yang dilakukan, aplikasi pupuk kandang menunjukkan hasil yang baik pada daya kecambah dan perkembangan tanaman fase grower.

Many people in Toari sub-district keep goats. The development of goats must be supported by good forage. The community provides gamal (Glicirida sepium) and field grass, but the amount of forage is not enough, especially in the dry season. Cases of theft of forage from community gardens often occur. In July 2024, an assignment from the Universitas Sumatera Utara trained farmers to plant Leucaena leucocephala cv. Tarramba. This service uses the forum group discussion (FGD) method, and theoretical training which is preceded by a pre-test and finished with a post-test.  Furthermore, cultivation practices were carried out. From the observations made, the application of manure showed good results in germination and plant development in the grower phase.