Strategi Desain Bangunan yang Memperhatikan Lingkungan
Building Design Strategies that Pay Attention to the Environment
Authors | ||
Issue | Vol 6 No 1 (2023): Talenta Conference Series: Local Wisdom, Social, and Arts (LWSA) | |
Section | Articles | |
Section |
Copyright (c) 2023 Talenta Conference Series: Local Wisdom, Social and Arts (LWSA) This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. |
|
Galley | ||
DOI: | https://doi.org/10.32734/lwsa.v6i1.1662 | |
Keywords: | Bangunan Desain Lingkungan Building Design Environment | |
Published | 2023-01-15 |
Abstract
Salah satu yang saat ini sering diperbincangkan adalah masalah lingkungan. Konstruksi bangunan memiliki pengaruh yang besar terhadap permasalahan lingkungan. Konstruksi bangunan di Indonesia seharusnya berorientasi untuk tidak menyumbang pada kerusakan lingkungan Indonesia. Berbagai permasalahan mengenai bangunan saat ini yang memiliki dampak negatif terhadap lingkungan disebabkan oleh orientasi bangunan yang salah, penggunaan kaca yang berlebihan, penggunaan lahan tanpa adanya penghjjauan dan penggunaan energi yang berlebihan. Namun permasalahan dapat diselesaikan dengan penghematan energi bangunan, orientasi bangunan selatanutara, penggunaan material bangunan secara benar, agar tercipta bangunan masa depan indonesia yang bersinergi dengan lingkungan. Bangunan ramah lingkungan merupakan suatu rancangan kawasan dan bangunan yang mempertimbangkan kondisi fisik lingkungan setempat. Rancangan arsitektur kawasan dan bangunan harus mempertimbangkan faktor lokasi, iklim, konservasi air hujan dan air tanah, meminimalkan limbah, penghijauan kawasan, dan lainnya yang sesuai dengan kaidah-kaidah perancangan arsitektur ramah lingkungan.
One that is currently often discussed is environmental problems. Building construction has a major influence on environmental problems. Building construction in Indonesia should be oriented not to contribute to environmental damage in Indonesia. Various problems regarding current buildings that have a negative impact on the environment are caused by wrong building orientation, excessive use of glass, land use without reforestation and excessive use of energy. But the problem can be solved by saving building energy, building south-north orientation, using building materials correctly, in order to create Indonesia's future buildings that synergize with the environment. Environmentally friendly buildings are an area and building design that takes into account the physical conditions of the local environment. The architectural design of areas and buildings must consider location, climate, rainwater and groundwater conservation, minimizing waste, greening the area, and others in accordance with the principles of environmentally friendly architectural design.