Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Keigo dalam Lingkungan Perusahaan Jepang di Kota Medan: Kajian Sosiopragmatik

Authors
  • Zulnaidi, SS., M.Hum Faculty of Cultural Studies, University of Sumatera Utara
  • Dr. Diah Syafitri Handayani, M.Litt Faculty of Cultural Studies, University of Sumatera Utara
  • Veryani Guniesty, SS., M.Hum Faculty of Cultural Studies, University of Sumatera Utara
  • Erna Januarini, SS., M.Si Faculty of Cultural Studies, University of Sumatera Utara
Issue       Vol 5 No 3 (2022): Talenta Conference Series: Local Wisdom, Social, and Arts (LWSA)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/lwsa.v5i3.1395
Keywords: Keigo Sosiopragmatik Perusahaan Jepang Medan
Published 2022-05-09

Abstract

Penelitian ini membahas Keigo pada perusahaan Jepang di Medan. Keigo mengacu pada kata-kata, frasa, dan konjugasi bentuk sopan dalam bahasa Jepang yang digunakan dalam situasi formal. Keigo terdiri dari Teineigo, Sonkeigo, dan Kenjougo. Keigo menunjukkan pertimbangan dan rasa hormat terhadap orang yang lebih tua, dengan pengalaman atau posisi yang berbeda. Keigo sering digunakan dalam lingkungan kerja seperti perusahaan. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif, dan menggunakan pendekatan kualitatif dengan kajian sosiopragmatik. Dengan menggunakan kajian sosiopragmatik akan dapat mengetahui bagaimana penutur dapat memilah penggunakan kata berdasarkan strategi sesuai dengan situasi atau variable yang ada dalam tindakan berkomunikasi. Responden dan informan dalam penelitian ini terdiri atas karyawan Jepang dan Indonesia yang bekerja pada perusahaan Jepang di Medan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner, observasi, dan wawancara. Hasil yang diperoleh dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Keigo sangat penting dan banyak digunakan  pada perusahaan Jepang di Medan, terutama bentuk kategori Teineigo. Terdapat berbagai macam faktor yang mempengaruhi karyawan Jepang dan Indonesia dalam menggunakan keigo, namun tidak ada pengaruh kearifan lokal dalam penggunaan keigo pada perusahaan Jepang di kota Medan.