Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Pengaruh Game online Pada Bahasa Anak

Authors
  • Nazwa Mustika Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera Utara, Medan 20153, Indonesia
  • Janinta Br Ginting Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera Utara, Medan 20153, Indonesia
  • Gustianingsih Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera Utara, Medan 20153, Indonesia
Issue       Vol 5 No 1 (2022): Talenta Conference Series: Local Wisdom, Social, and Arts (LWSA)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/lwsa.v5i1.1337
Keywords: Psikolinguistik game online mobile legend
Published 2022-01-31

Abstract

Penelitian ini termasuk, yaitu ada kajian psikolinguistik, hubungan mental dengan bahasa. B.F Skinner dalam teorinya behaviorisme menyatakan berbahasa memiliki hubungan antara stimulus dan respons dari pembicara kepada pendengar. Objek kajian ini adalah permainan Mobile Legend: Bang Bang (MLBB), yang berpengaruh terhadap bahasa anak (usia 6-12 tahun). Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan studi kasus. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahasa tulis hasil dari tangkapan layar pada permainan MLBB yang terdapat obrolan /chat pada roomchat di dalam game tersebut. Selain dari tangkapan layar, penelitian ini juga menggunakan data bahasa lisan dari observasi ke lapangan dan memperhatikan penggunaan bahasa yang dilakukan oleh anak-anak usia 6-12 tahun yang sedang bermain MLBB. Sumber data penelitian ini adalah tangkapan layar pada permainan MLBB dan tuturan berupa istilah-istilah khusus yang diperoleh anak  usia 6--12 tahun dari game online tersebut. Teknik pengumpulan data yaitu dengan melakukan obsevasi, perekaman, dan wawancara terarah terhadap anak-anak yang dijadikan target penelitian ini, yaitu anak yang bermain MLBB. Hasil penelitian diperoleh bahwa obrolan di roomchat MLBB berpengaruh pada bahasa anak dalam kehidupannya sehari-hari anak. Kata-kata dan kalimat-kalimat emosi negatif yang sering mereka dapatkan seperti: bodoh, goblokgame), kill dan sebagainya. Disatukan dengan kalimat emosi negatif, antara lain: mabar (main bareng), noob atau bobo, pro, push rank, GG (good game), kill dan sebagainya.