Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Perubahan Bunyi Bahasa Proto-Austronesia ke dalam Bahasa Batak Dialek Toba

The Sound Change of the Proto-Austronesian Language into the Batak Dialect of Toba

Authors
  • Irma Yuli Aritonang Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera Utara, Medan 20153, Indonesia
  • Desy Agustina Silalahi Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera Utara, Medan 20153, Indonesia
  • Gustianingsih Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera Utara, Medan 20153, Indonesia
Issue       Vol 5 No 1 (2022): Talenta Conference Series: Local Wisdom, Social, and Arts (LWSA)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/lwsa.v5i1.1331
Keywords: Perubahan Bunyi Bahasa Proto-Austronesia Bahasa Batak Dialek Toba Sound Change Proto-Austronesian Language Batak Toba Dialect
Published 2022-01-31

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tipe-tipe perububahan bunyi dari bahasa Proto-Austronesia ke dalam bahasa Batak berdialek Toba. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif  dengan menggunakan data lisan dan tertulis. Pengumpulan data secara lisan dilakukan dengan menggunakan metode kompeten yaitu wawancara antara peneliti dan narasumber. Data tertulis dicatat dengan menggunakan metode tertulis/lisan dengan mendengarkan percakapan peneliti dengan narasumber.. Sumber data diperoleh dari informan yang merupakan penutur asli bahasa batak dialek toba. Kosakata yang diambil dari rekaman penutur adalah yang terdaftar di daftar Swadesh,dengan mengumpulkan 200 kosakata daftar Swadesh dan menerjemahkannya ke dalam Bahasa Batak Toba. Kemudian mendeskrkipsikan tipe-tipe perubahan bunyi. Selanjutnya menganalisis perubahan bunyi bahasa Proto Austronesia ke dalam Bahasa Batak Toba. Disimpulkan bahwa Perubahan bunyi bahasa proto Austronesia ke dalam bahasa batak dialek Toba berdasarkan posisi bunyi terdapat tujuh perubahan bunyi yaitu Metatesis, Aferesis, sinkop,apokop, protesis,efentesis, paragog.

 

This study aims to describe the types of sound changes from the Proto-Austronesian language into the Batak language with the Toba dialect. This study uses a qualitative method using oral and written data. Oral data collection was carried out using a competent method, namely interviews between researchers and source persons. Written data was recorded using the written/oral method by listening to the researcher's conversation with the source person. The source of the data was obtained from informants who were native speakers of the Batak Toba dialect. Vocabularies taken from recorded speakers are those listed in the Swadesh list, by collecting 200 Swadesh list vocabularies and translating them into Toba Batak Language. Then describe the types of sound changes. Next, analyze the sound change of the Proto Austronesian language into the Toba Batak language. It was concluded that the sound change of the proto Austronesian language into the Batak Toba dialect based on the position of the sound contained seven sound changes, namely metathesis, apheresis, syncope, apocope, prosthesis, ephenthesis, paragog.