Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Keterkaitan antara Aspek Lingkungan pada Pariwisata Berkelanjutan terhadap Distinctiveness (Studi Kasus Kawasan Geopark Kaldera Toba)

The Linkage between Environmental Aspects in Sustainable Tourism and Distinctiveness (Case Study of the Toba Caldera Geopark Area)

Authors
  • Nurlisa Ginting Program Studi Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, Jalan Perpustakaan Gedung J7 Kampus USU, Medan, 20155, Indonesia, Kelompok Kerja Pariwisata Kawasan Danau Toba dan Pariwisata Berkelnajutan , Universitas Sumatera Utara, Jalan Dr. Mansyur Kampus USU, Medan, 20155, Indonesia, Monitoring Centre for Sustainable Tourism Observatory (MCSTO) Universitas Sumatera Utara, Jalan Perpustakaan Gedung J7 Kampus USU, Medan, 20155, Indonesia
  • Riris Adriaty Putri E S Program Studi Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, Jalan Perpustakaan Gedung J7 Kampus USU, Medan, 20155, Indonesia
  • Annisa Salsabilla Program Studi Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, Jalan Perpustakaan Gedung J7 Kampus USU, Medan, 20155, Indonesia
  • Recrisa Lathersia Program Studi Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, Jalan Perpustakaan Gedung J7 Kampus USU, Medan, 20155, Indonesia
  • Putri Ayu Dirgantara Y Program Studi Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, Jalan Perpustakaan Gedung J7 Kampus USU, Medan, 20155, Indonesia
  • Munazirah Program Studi Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, Jalan Perpustakaan Gedung J7 Kampus USU, Medan, 20155, Indonesia
Issue       Vol 3 No 1 (2020): Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/ee.v3i1.855
Keywords: Lingkungan pariwisata berkelanjutan distinctiveness
Published 2020-09-30

Abstract

Aspek lingkungan merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam  perkembangan pariwisata berkelanjutan di kawasan Geopark Kaldera Toba. Hal ini dikarenakan yang menjadi nilai jual paling tinggi dari kawasan Geopark Kaldera Toba sendiri adalah lingkungannya. Dimana lingkungan kawasan Geopark Kaldera Toba memiliki berbagai kekhasan dan keunikan. Kekhasan dan keunikan tersebut berpotensi sebagai pariwisata berkelanjutan dan menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat di kawasan tersebut. Aspek lingkungan pada pariwisata berkelanjutan pada kawasan ini dapat dilihat dari aspek distinctiveness yang ada pada kawasan, khususnya Kecamatan Simanindo dan Kecamatan Pangururan. Aspek lingkungan memiliki empat variabel yaitulandscape, kualitas air, kualitas udara dan kebersihan kawasan. Faktor-faktor lingkungan adalah Landscape, kualitas udara, kualitas airdan kebersihan kawasan. Distinctiveness memiliki empat variabel yaitu landmark, keunikan, karakter tertentu dan perbedaan persepsi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian desktiptif yang menggunakan metode campuran. Data yang digunakan merupakan hasil observasi, wawancara dan kuesioner pada warga lokal dan wisatawan. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa aspek lingkungan pariwisata berkelanjutan yang berdasarkan pada distinctiveness di kawasan Geopark Kaldera Toba khususnya Kecamatan Simanindo dan Pangururan memiliki pengaruh pada kualitas pengembangan objek wisata dikawasan tersebut.

The environmental aspect is one of the most important things in the development of sustainable tourism in the Toba Caldera Geopark region. This is because the highest selling point of the Toba Caldera Geopark area is its environment. Where the environment of the Toba Caldera Geopark region has a variety of uniqueness and uniqueness. This uniqueness and uniqueness has the potential as sustainable tourism and creates new jobs for the people in the region. The environmental aspects of sustainable tourism in this region can be seen from the distinctiveness aspects that exist in the region, specifically Simanindo District and Pangururan District. Environmental aspects have four variables namely landscape, water quality, air quality and regional cleanliness. Environmental factors are Landscape, air quality, water quality and regional cleanliness. Distinctiveness has four variables namely landmarks, uniqueness, certain characters and differences in perception. This research is a type of descriptive research that uses a mixed method. The data used are the results of observations, interviews and questionnaires with local residents and tourists. Based on this study it can be concluded that aspects of the sustainable tourism environment based on distinctiveness in the Toba Caldera Geopark region especially Simanindo and Pangururan Districts have an influence on the quality of the development of attractions in the region.