Pemetaan Restoran Halal di Pulau Samosir Sumatera Utara
Mapping of Halal Restaurants on Samosir Island, North Sumatra
Authors | ||
Issue | Vol 2 No 4 (2019): Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE) | |
Section | Articles | |
Section |
Copyright (c) 2019 TALENTA Publisher This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License. |
|
Galley | ||
DOI: | https://doi.org/10.32734/ee.v2i4.659 | |
Keywords: | Pemetaan Restoran Halal Samosir Danau Toba | |
Published | 2019-12-18 |
Abstract
Sektor pariwisata di negara Indonesia merupakan salah satu sektor yang mempercepat pertumbuhan ekonomi dan berperan penting meningkatkan pertumbuhan dan perekonomian di suatu daerah. Sektor pariwisata di Provinsi Sumatera Utara didominasi oleh pariwisata di sekitar Danau Toba. Salah satu lokasi yang menjadi destinasi utama pariwisata di Danau Toba adalah Kabupaten Samosir. Kabupaten Samosir dengan letak geografis khusus dan unik yang dikelilingi Danau Toba memiliki beberapa daya tarik khusus bagi wisatawan lokal maupun asing. Namun, dikarenakan Kabupaten Samosir memiliki ragam suku, budaya, dan agama yang berbeda, dan minimnya kajian tentang jaminan makanan halal di Kabupaten Samosir, oleh sebab itu penelitian ini berfokus melakukan survei dan memetakan restoran halal di Kabupaten Samosir, guna menciptakan muslim friendly tourism ecosystem dari sisi jaminan makanan halal kemudahan beribadah di Kabupaten Samosir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Kabupaten Samosir ditemukan sekitar 36 Rumah Makan Halal. Letaknya tersebar cukup merata seperti sekitar Tomok terdapat sekitar 10 restoran, sementara di Tuktuk terdapat sekitar 11 restauran dan di Pangururan sekitarnya terdapat sekitar 15 restoran. Namun di sisi lain, keseluruhan restoran halal ini belum mendapatkan sertifikasi MUI dan LPPOM Sumatera Utara maupun Kabupaten Samosir belum memberikan sertifikat halal bagi seluruh rumah makan yang ada di Kabupaten Samosir.