Penjadwalan Mesin dengan Metode Dynamic Programming pada PT.X

Abstract

PT. X memiliki masalah pada penjadwalan produksi karena adanya keterlambatan pada mesin-mesin yang akan digunakan pada proses produksi berlangsung. Metode yang digunakan di dalam pemecahan masalah adalah dengan metode Dynamic Programming. Di dalam metode ini semua langkah proses dikatakan sebagai stage dan semua mesin dikatakan sebagai state, di mana semua stage dan state mempunyai hubungan sebagai satu kesatuan. Hasil yang diperoleh dari pengolahan data yang telah diperhitungkan didapatkan berupa urutan mesin-mesin, yaitu mesin meshing, mesin drum rotator, mesin reynold, mesin static oven, mesin fuild bed dryer, dan mesin manesty. Pengolahan data yang digunakan adalah menerapkan proses rekursif mundur, didapatkan hasil yang optimum dari setiap tahap yang dipilih, dengan melihat waktu dari nilai Rt terbesar yang dihemat. Total usulan dari setiap tahap berbeda, hal ini dikarenakan banyaknya jumlah mesin yang diperlukan setiap tahap untuk melakukan proses keempat mesin tersebut. Total Ct yang didapatkan selama keenam proses ialah 1445 menit dengan waktu pengiritan adalah 805 menit. Waktu tersebut adalah waktu yang digunakan untuk penggunaan mengerjakan 1 batch produksi. Penelitian ini bertujuan untuk meghemat waktu perusahaan untuk bisa mengurangi ongkos atau biaya produksi dari mesin dan upah untuk pekerja sehingga direkomendasikan susunan atau urutan mesin yang optimal ini dilaksanakan pada produksi diwaktu yang akan datang.

PT. X has a problem in production scheduling because of the delay in the machines that will be used in the production process. The method used in problem solving is the Dynamic Programming method. In this method all steps of the process are said to be stages and all machines are said to be states, where all stages and states have relationships as a whole. The results obtained from the calculated data processing are obtained in the form of a sequence of machines, namely meshing machines, rotator drum machines, reynold machines, static oven machines, fuild bed dryer machines, and manesty machines. The data processing used is applying the recursive backward process, the optimum results obtained from each selected stage, by looking at the time of the largest Rt value saved. The total proposals from each stage are different, this is due to the large number of machines required for each stage to process the four machines. The total Ct obtained during the six processes is 1445 minutes with the shearing time being 805 minutes. This time is the time used for using 1 batch of production. This research aims to save time for companies to be able to reduce costs or production costs of machines and wages for workers so that the optimal arrangement or sequence of machines is recommended for future production.