Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Product Design Resilience dan Forensics Engineering terhadap Production Process Monitoring Panel Surya di PT Solar Karya Indonesia

Authors
  • Brian Winson Jo Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Jawa Tengah
  • Lobes Herdiman Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Jawa Tengah
Issue       Vol 8 No 1 (2025): Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/ee.v8i1.2640
Keywords: Kualitas Failure Mode and Effect Analysis Fault Tree Analysis Quality
Published 2025-07-28

Abstract

Penelitian ini disusun berdasarkan observasi yang dilakukan di PT Solar Karya Indonesia, perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur panel surya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis penyebab terjadinya produk cacat dalam proses produksi panel surya dan memberikan usulan perbaikan untuk meningkatkan kualitas produk. Penelitian ini menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dan Fault Tree Analysis (FTA) sebagai alat bantu analisis. Data yang digunakan merupakan data cacat produksi panel surya periode Juni 2024 sampai Januari 2025. Berdasarkan hasil analisis pareto, jenis cacat paling dominan yang dianalisis lebih lanjut adalah backsheet scratch, cell crack, bubble, dan ribbon lepas/miring. Hasil FMEA menunjukkan bahwa mode kegagalan dengan nilai Risk Priority Number (RPN) tertinggi adalah cacat dari pemasok, kurangnya kesadaran pekerja, dan suhu solder yang tidak stabil. Usulan perbaikan yang diajukan meliputi pembuatan SOP yang lebih jelas, pelatihan berkala, penerapan 5S, dan perbaikan sistem inspeksi serta perawatan mesin. Diharapkan hasil dari penelitian ini dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan kualitas produk dan efisiensi produksi.

This study was prepared based on observations made at PT Solar Karya Indonesia, a company engaged in manufacturing solar panels. The purpose of this study is to analyze the causes of defective products in the solar panel production process and provide suggestions for improvements to improve product quality. This research uses the Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) and Fault Tree Analysis (FTA) methods as analysis tools. The data used is defect data for solar panel production from June 2024 to January 2025. Based on the results of pareto analysis, the most dominant types of defects that are analyzed further are backsheet scratch, cell crack, bubble, and loose/leaning ribbon. The FMEA results show that the failure modes with the highest Risk Priority Number (RPN) values are defects from suppliers, lack of worker awareness, and unstable solder temperature. Proposed improvements include making clearer SOPs, periodic training, implementing 5S, and improving inspection systems and machine maintenance. It is hoped that the results of this observation can help the company improve product quality and production efficiency.