Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Studi Eksperimental Analisa Kinematik Pengereman Mobil

An Experimental Study of Kinematic Analysis of Car Braking

Authors
  • Muhammad Sabri Universitas Sumatera Utara
  • Ardhian Fauza Universitas Sumatera Utara
Issue       Vol 1 No 2 (2018): Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/ee.v1i2.247
Keywords: Hubungan pengereman gaya jarak waktu karateristik keamanan berbanding terbalik sebelum sesudah
Published 2018-12-17

Abstract

Penelitian ini bertujuan untukmenemukan hubungan keterikatan antara parameter utama kinematik yang terdapat pada proses pengereman yaitu gaya, jarak dan waktu pada proses pengereman. Perbedaan pola dan karakteristik dari proses pengereman pada kendaraan dinilai sangat penting untuk diketahui disebabkan sistem rem merupakan sistem yang mempunyai peran besar terhadap keamanan dalam berkendara. Yang kemudian hasil penelitian menunjukan bahwa parameter gaya berbanding terbalik terhadap jarak dan waktu pengereman ( gaya >< jarak dan waktu). Sehingga kesimpulan utama dari hasil penelitian adalah karateristik pada proses pengereman mempunyai kecenderungan yang tidak jauh berbeda tetapi memiliki perubahan jarak dan waktu pengereman yang dapat berubah ubah pada setiap variasi gaya yang diberikan pada saat sebelum dan setelah sistem rem pada kendaraan diperbaiki.


This study aims to find relationship amongst the main kinematic parameters in braking process, namely force, distance and time. The difference in patterns and characteristics of braking process of vehicles is considered very important to know because braking system constitutes a system that has a large role in safety driving. The results of the study showed the force parameters were inversely proportional to the distance and braking time (force > <distance and time). Therefore, the main conclusion of the study was the characteristics of braking process had a tendency which was not much different but gave a change in distance and braking time which could be different in each variation of force before and after the brake system in repaired vehicles.