Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Usulan Perancangan Tata Letak Menggunakan Software Blocplan dengan Pendekatan Activity Relationship Chart (ARC)

Authors
  • Dhiya Salsabilla Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, Jln. Dr. T. Mansyur No 9 Padang Bulan, Medan 20222, Indonesia
  • Tom Parulian Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, Jln. Dr. T. Mansyur No 9 Padang Bulan, Medan 20222, Indonesia
  • Abdillah Sani Lubis Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, Jln. Dr. T. Mansyur No 9 Padang Bulan, Medan 20222, Indonesia
  • Stefany Yulianda Colia Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, Jln. Almamater, Padang Bulan, Medan 20155, Indonesia
  • Mikalsyafiq Izzulhaq Program Studi Hukum Keimigrasian, Politeknik Imigrasi, Komplek Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum dan HAM Jalan Raya Gandul Cinere No. 4 Kota Depok, Jawa Barat, Indonesia 16514
Issue       Vol 7 No 1 (2024): Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/ee.v7i1.2294
Keywords: ARC Departemen Jarak Tata Letak Distance Department Layout
Published 2024-10-22

Abstract

PT. XYZ ialah suatu industri yang bergerak di bidang pengolahan minyak sawit. Dalam proses bisnisnya, Perseroan didirikan di atas lahan seluas 26.750,20 m2. PT. XYZ memiliki berbagai departemen dalam menunjang kegiatan proses produksi. Dengan demikian penempatan departemen harus diperhatikan agar diperoleh efisiensi jarak yang optimal. Penelitian ini memakai data primer dan sekunder. Dalam penelitian terdapat penataan tata letak fasilitas antar departemen yang dinilai belum maksimal. Untuk mengetahui faktor-faktor perpindahan jarak departemen yang jauh dilakukan identifikasi dengan menggunakan diagram tulang ikan. Ada 2 faktor utama yang menjadi penyebab terjadinya jarak antar departemen yaitu manusia dan lingkungan. Masing-masing faktor tersebut dianalisis menggunakan Activity Relationship Chart (ARC) kemudian dilanjutkan dengan BLOCPLAN. Berdasarkan hasil analisis, permasalahannya terletak pada jarak departemen yang mempunyai hubungan dekat. Sehingga alternatif tata letak diperoleh dari perbaikan tata letak aktual yang dianggap tidak efisien. Solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan selalu mempertimbangkan keeratan hubungan masing-masing departemen dalam membangun sebuah pabrik.

PT. XYZ is an industry engaged in palm oil processing. In its business process, the Company was established on an area of 26,750.20 m2. PT. XYZ has various departments in supporting production process activities. Thus, the placement of departments must be considered in order to obtain optimal distance efficiency. This study used primary and secondary data. In research, there is an arrangement of the layout of facilities between departments that are considered not optimal. To determine the factors of moving long department distances, identification is carried out using fishbone diagrams. There are 2 main factors that cause the distance of departmental distance, namely humans and the environment. Each of these factors was analyzed using an Activity Relationship Chart (ARC) then continued with BLOCPLAN. Based on the results of the analysis, the problem lies in the distance of departments that have close close relationships. So that alternative layouts are obtained from actual layout improvements that are considered inefficient. The solution to solving these problems is to always consider the close relationship of each department when building a factory.