Perancangan Chest Vibrator dengan Metode Nigel Cross untuk Penderita PPOK
Authors | ||
Issue | Vol 7 No 1 (2024): Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE) | |
Section | Articles | |
Section |
Copyright (c) 2024 Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE) This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License. |
|
Galley | ||
DOI: | https://doi.org/10.32734/ee.v7i1.2217 | |
Keywords: | Obstruktif Nigel Cross Chest Vibrator | |
Published | 2024-10-22 |
Abstract
Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) adalah inflamasi saluran napas yang berlangsung lama yang menyebabkan obstruksi saluran napas dan ditandai dengan penurunan aliran udara yang berkelanjutan. Pasien PPOK mengalami beberapa gejala, termasuk batuk, sesak napas, dan peningkatan jumlah sputum yang dihasilkan oleh obstruksi saluran napas. Meskipun penyakit ini dapat dicegah dan diobati, kondisi pasien dapat memburuk apabila eksaserbasi sering terjadi dan penyakit lain bersamaan dengannya. Akibatnya, alat yang dapat membantu penderita bernapas diperlukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan sebuah perangkat yang dapat digunakan untuk terapi pernapasan dada untuk pasien yang menderita PPOK. MenurutNigel Cross, perancangan produk terdiri dari tujuh langkah, masing-masing dengan pendekatan unik. Karena W berjumlah 8 dan D berjumlah 2, diperoleh bahwa W lebih besar dari D. Oleh karena itu, perancang telah memenuhi kebutuhan pelanggan dengan baik. Selama proses perancangan Chest Vibrator, total harga yang akan dikeluarkan adalah 435.000 rupiah.
Chronic obstructive pulmonary disease (COPD) is a long-lasting airway inflammation that causes airway obstruction and is characterized by a sustained decrease in airflow. COPD patients experience several symptoms, including cough, shortness of breath, and an increased amount of sputum produced by airway obstruction. While the disease is preventable and treatable, the patient's condition may worsen with frequent exacerbations and concurrent illnesses. As a result, a device that can help the patient breathe is needed. The aim of this study is to develop a device that can be used for chest breathing therapy for patients suffering from COPD. According to Nigel Cross, product design consists of seven steps, each with a unique approach. Since W is 8 and D is 2, it is found that W is greater than D. Therefore, the designer has fulfilled the requirements of the design. Therefore, the designer has met the customer's needs well. During the process of designing the Chest Vibrator, the total price to be spent is 435,000.