Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Perencanaan Jadwal Induk Produksi Menggunakan Metode Forecasting dan Disagregasi, Studi Kasus pada Cho Ramen

Authors
  • Gayatri Wening Pramesti Departemen Teknik Industri, Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat 16424, Indonesia
  • Sabrina Khairunnisa Departemen Teknik Industri, Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat 16424, Indonesia
  • Zalva Naqiyah Fatin Departemen Teknik Industri, Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat 16424, Indonesia
Issue       Vol 7 No 1 (2024): Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/ee.v7i1.2192
Keywords: Jadwal Induk Produksi MPS Restoran Ramen Perencanaan Produksi Manajemen Operasi Master Production Schedule Ramen Restaurant Production Planning Operations Management
Published 2024-10-22

Abstract

Restoran Cho Ramen di Depok tengah menghadapi tantangan dalam menjaga ketersediaan dan efisiensi produksi menu ramen yang beragam. Dalam penelitian ini, kami mengembangkan sebuah Jadwal Induk Produksi (Master Production Schedule, MPS) untuk meningkatkan efektivitas produksi berdasarkan permintaan pelanggan yang fluktuatif dan kapasitas produksi terbatas. Dengan menggunakan metode forecasting dan disagregasi, penulis mengusulkan MPS yang mengintegrasikan perkiraan permintaan harian dan mingguan dengan ketersediaan bahan baku dan kapasitas freezer. Metode forecasting yang telah dilakukan memberikan hasil peramalan yang berkisar pada 676 – 701 permintaan di bulan Oktober 2024 – Maret 2025. Jadwal Induk Produksi dihitung dengan metode disagregasi dan dengan menambahkan 10% dari nilai peramalan. Hasil tersebut diharapkan dapat mengurangi kelebihan produksi dan kekurangan stok, sehingga meningkatkan kepuasan pelanggan dan efisiensi operasional.

Cho Ramen Restaurant in Depok are facing challenges in maintaining the availability and production efficiency of its diverse ramen menu. In this research, we developed a Master Production Schedule (MPS) to increase production effectiveness based on fluctuating customer demand and limited production capacity. Using forecasting and disaggregation methods, the author proposes an MPS that integrates daily and weekly demand estimates with raw material availability and freezer capacity. The forecasting method that has been carried out provides forecasting results ranging from 676 – 701 requests in October 2024 – March 2025. The Master Production Schedule is calculated using the disaggregation method and by adding 10% of the forecast value. These results are expected to reduce excess production and stock shortages, thereby increasing customer satisfaction and operational efficiency.