Perencanaan Kapasitas Sumber Daya dalam Proses Produksi Kapal Mainan dengan Resource Requirement Planning (RRP)
Authors | ||
Issue | Vol 7 No 1 (2024): Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE) | |
Section | Articles | |
Section |
Copyright (c) 2024 Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE) This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License. |
|
Galley | ||
DOI: | https://doi.org/10.32734/ee.v7i1.2167 | |
Keywords: | Agregat Biaya Produksi Kapal Mainan Perencanaan Produksi Aggregate Production Cost Toy Ship Production Planning | |
Published | 2024-10-22 |
Abstract
Perencanaan Produksi dan Pengendalian (PPC) memiliki peran penting dalam mengintegrasikan kebutuhan produksi dengan kapasitas yang tersedia dalam industri manufaktur. Pada tahun 2023, perusahaan X mengalami penurunan tingkat ketepatan waktu pada proses produksi sehingga dikenakan biaya keterlambatan. Hal tersebut menyebabkan perusahaan mengalami kerugian yang signifikan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya Penelitian ini menyoroti metode-metode perencanaan produksi seperti perencanaan agregat, Resource Requirement Planning (RRP), dan analisis biaya produksi untuk memastikan konsistensi rencana penjualan, produksi, dan strategi perusahaan. Faktor-faktor penting dalam perencanaan produk, seperti kualitas, biaya, waktu pengembangan, kapabilitas pengembangan, serta kapasitas produksi dan tenaga kerja, diperhatikan untuk memaksimalkan keuntungan perusahaan. Dalam penelitian ini, dilakukan perencanaan jangka panjang dan perencanaan agregat untuk memproyeksikan permintaan, mengevaluasi kapasitas, dan merancang jadwal produksi. Selain itu, metode RRP digunakan untuk mengidentifikasi kebutuhan produksi dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya. Analisis biaya produksi menjadi fokus untuk memahami komponen biaya yang mempengaruhi harga jual dan daya saing produk. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan memperhatikan perencanaan agregat, RRP, dan analisis biaya produksi, perusahaan dapat menghasilkan Kapal Mainan dengan biaya produksi yang minimal sambil memenuhi permintaan pasar yang tepat waktu. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah pengembangan strategi perencanaan produksi yang adaptif, responsif terhadap perubahan pasar, dan berfokus pada efisiensi operasional dan kepuasan pelanggan.
Production Planning and Control (PPC) has an important role in integrating production needs with available capacity in the manufacturing industry. In 2023, company X will experience a decrease in punctuality in the production process, resulting in late fees. This caused the company to experience significant losses when compared to the previous year. This research highlights production planning methods such as aggregate planning, Resource Requirement Planning (RRP), and production cost analysis in the context of a manufacturing company that produces Toy Ships. Production planning is a vital instrument in linking top-level management with manufacturing activities, ensuring consistency of sales, production, and corporate strategy plans. Important factors in product planning, such as quality, cost, development time, development capability, and production capacity and manpower, are considered to maximize the company's profits. In this study, long-term planning and aggregate planning were conducted to project demand, evaluate capacity, and design production schedules. In addition, the RRP method was used to identify production needs and optimize the use of resources. Production cost analysis was the focus to understand the cost components that affect the selling price and competitiveness of the product. The results of this study show that by paying attention to aggregate planning, RRP, and production cost analysis, the company can produce Toy Ships with minimal production costs while meeting timely market demand. The practical implication of this research is the development of production planning strategies that are adaptive, responsive to market changes, and focused on operational efficiency and customer satisfaction.