Analisis Perencanaan Kebutuhan Material dengan Metode Wagner-Within dan Least Total Cost
Authors | ||
Issue | Vol 3 No 2 (2020): Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE) | |
Section | Articles | |
Section |
Copyright (c) 2020 Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE) This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License. |
|
Galley | ||
DOI: | https://doi.org/10.32734/ee.v3i2.1027 | |
Keywords: | Perencanaan kebutuhan Wagner-Within dan Least Total Cost Peramalan | |
Published | 2020-11-30 |
Abstract
Perusahaan harus mampu merencanakan kebutuhan material dalam suatu produksi secara realistis dan terintegritas sehingga proses produksi pada suatu perusahaan dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu. Penjualan Ragum pada tahun 2020 ditargetkan sebesar 1% sehingga sangat diperlukannya integrasi pada rencana produksi dengan melihat kebutuhan material yang ada. Apabila kebutuhan material terhambat atau tidak tersedia maka akan menimbulkan keterlambatan pada proses distribusi, dan tidak terpenuhinya permintaan pasar yang ada. Untuk menyelesaikan masalah kebutuhan material ini maka metode yang akan digunakan ialah metode Wagner-Within dan Least Total Cost. Melalui metode Wagner-Within dan Least Total Cost, kita mendapatkan strategi pemesanan yang optimum untuk seluruh jadwal kebutuhan bersih dengan meminimasi total ongkos pengadaan dan ongkos simpan. Hasil yang diperoleh dengan metode Wagner-Within dan Least Total Cost dalam 12 periode untuk setiap part adalah sama dan didapatkannya total biaya minimum dari metode tersebut sebesar Rp. 308.995.910.
The company must be able to plan material needs in a production in a realistic and integrated manner so that the production process in a company can run smoothly and on time. Ragum sales in 2020 are targeted at 1% so that integration is needed in the production plan by looking at existing material needs. If the material needs are hampered or not available it will cause delays in the distribution process, and the market demand that is not fulfilled. To solve this material needs problem, the method to be used is the Wagner-Within method and the Least Total Cost. Through the Wagner-Within and Least Total Cost methods, we get the optimum ordering strategy for the entire schedule of net needs by minimizing total procurement costs and savings costs. The results obtained by the Wagner-Within method and Least Total Cost in 12 periods for each part are the same and the total total cost of the method is Rp. 308,995,910.