Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Pendampingan Ukm Wanita Mandiri Di Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan

Authors
  • Ritha Fatimah Dalimunthe Management Study Program, Universitas Sumatera Utara, Medan Indonesia
  • Prihatin Lumbanraja Management Study Program, Universitas Sumatera Utara, Medan Indonesia
  • Frida Rahmadini Management Study Program, Universitas Sumatera Utara, Medan Indonesia
Issue       Vol 3 No 2 (2020): Talenta Conference Series: Agricultural and Natural Resources (ANR)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/anr.v3i2.958
Keywords: Kewirausahaan Pelatihan Pendampingan dan Wirausaha Wanita
Published 2020-11-30

Abstract

Peningkatkan Daya Saing bagi UKM perlu dilakukan khususnya untuk Ibu rumah tangga dalam membantu ekonomi keluarga. Oleh karena itu, dapat di berdayakan ibu rumah tangga melalui kegiatan pelatihan dan pendampingan dalam membangun usaha sehingga menjadi pengusaha kecil yang berbasis wirausaha, dengan memahami kewirausahaan serta merk dan cara berbisnis online. Kegiatan ini juga memperkenalkan bisnis kanvas untuk mengoptimalkan Ibu rumah tangga sebagai sumber daya manusia dalam meningkatkan daya saing usaha yang berbasis pada ekonomi keluarga. Para Ibu rumah tangga jika dilatih dan di damping dapat menjadi wirausaha wanita atau women entrepreneur. Hal ini dapat dilakukan melalui cara pendampingan para Ibu rumah tangga yang berminat dikelompok UKM Wanita Mandiri yang berjumlah 15 orang pelaku usaha yang berada di kecamatan Medan Labuhan Kota Medan yang berusaha di bidang makanan olahan atau kuliner. Pelaku usaha merupakan penjual makanan memiliki kontribusi bagi keluarga serta meningkatkan pendapatan serta ekonomi daerah Kota Medan namun juga membuka pekerjaan baru dan mengurangi jumlah pengangguran. Kemudian dari lima belas (15) orang pengusaha di pilih lima (5) orang untuk dibuatkan merk.

 

Increasing Competitiveness for SMEs needs to be done especially for housewives in helping the family economy. Therefore, housewives can be empowered through training and assistance activities building businesses so that they become entrepreneurs based on entrepreneurship, by understanding entrepreneurship as well as brands and ways of doing business online. This activity also introduces the canvas business to optimize housewives as human resources in improving business competitiveness based on the family economy. Housewives, if trained and accompanied, can become women entrepreneurs. This can be done through the assistance of housewives who are interested in a group of Independent Female SMEs, amounting to 15 business people who are in the Medan Labuan sub-district of Medan, who are engaged in the field of processed food or culinary. Business people who are food sellers contribute to the family and increase the income and economy of the city of Medan, but also open new jobs and reduce unemployment. Then out of fifteen (15) entrepreneurs, five (5) people were chosen to make brands.