Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Peningkatan Kapasitas Perawat dalam Upaya untuk Pencegahan Kekambuhan pada Pasien Penyalahgunaan NAPZA melalui Pelatihan Cognitive Behaviour Therapy

Authors
  • Sri Eka Wahyuni Universitas Sumatera Utara, Prof. T. Ma’as, Medan, Indonesia
  • Wardiyah Daulay
  • Mahnum Lailan Nasution Universitas Sumatera Utara, Prof. T. Ma’as, Medan, Indonesia
Issue       Vol 3 No 2 (2020): Talenta Conference Series: Agricultural and Natural Resources (ANR)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/anr.v3i2.951
Keywords: NAPZA Pelatihan CBT
Published 2020-11-30

Abstract

Maraknya kasus penyalahgunaan NAPZA di Indonesia merupakan masalah utama yang harus dihadapi oleh tim kesehatan. Pasien NAPZA membutuhkan perawatan yang berkualitas dalam pencegahan relapse (kambuh). Relapse merupakan masalah yang mayoritas terjadi pada pasien NAPZA. Hampir 60% pasien yang dirawat inap maupun rawat jalan merupakan pasien yang sudah pernah menggunakan NAPZA. Perawat dituntut untuk mampu melakukan asuhan keperawatan yang dapat mencegah terjadinya relapse melalui psikoterapi yang diberikan pada pasien NAPZA. Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini merupakan suatu bentuk kepedulian dosen / staf pengajar dalam memecahkan masalah kesehatan yang ada dimasyarakat. Bentuk Pengabdian masayarakat yang dilakukan berupa pemberian pelatihan bagi perawat di Klinik Utama Bina Atma Medan dalam upaya Relapse Prevention pada pasien penyalahgunaan NAPZA. Pelatihan ini meliputi pemberian pelatihan asuhan keperawatan generalis dan juga cognitive behavior therapy untuk mencegah kekambuhan pasien NAPZA. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan psikomotor perawat dalam melakukan asuhan keperawatan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pengetahuan perawat meningkat setelah pelatihan (100%). Rekomendasi untuk pengabdian masyarakat selanjutnya adalah untuk melakukan pelatihan kembali dengan langsung interaksi ke pasien NAPZA.

 

The rise of drug abuse cases in Indonesia is a major problem that must be faced by the health care team. Patients requiring of Narcotics, Psychotropics, and Addictive Substance need to prevention of relapse. Relapse is majority problem occur with patients of Narcotics, Psychotropics, and Addictive Substance. Almost 60% patients of hospitalized and outpatients are patients who have been using Narcotics, Psychotropics, and Addictive Substance. Nurses are required able to prevent relapse through psychotherapeutic. Community activity is a form caring of staff faculty to solving health problems that exist in the community. Forms of Devotion communities who performed for the provision of training for nurses in the Main Clinical Development Atma field in an effort Relapse Prevention in patients with drug abuse. This training includes the provision of nursing care training generalists and also cognitive behavior therapy to prevent relapse of drug patients. The training aims to improve knowledge and psychomotor ability of nurses in nursing care. The results showed that the knowledge of nurses activity increased after training (100%). Recommendations for further community service is to do the training by going directly to patient drug interactions.

Author Biography

Wardiyah Daulay

Universitas Sumatera Utara, Prof. T. Ma’as, Medan, Indonesia