Penguatan Kapasitas Warga Pembudidayaan Komoditas Ekonomi dan Tumbuhan Obat Tradisional Desa Bingkawan, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang
Strengthening the Capacity of Residents in Cultivating Economic Commodities and Traditional Medicinal Plants in Bingkawan Village, Sibolangit District, Deli Serdang Regency
Authors | ||
Issue | Vol 6 No 2 (2025): Talenta Conference Series: Agricultural and Natural Resources (ANR) | |
Section | Articles | |
Section |
Copyright (c) 2025 Talenta Conference Series ![]() This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License. |
|
Galley | ||
DOI: | https://doi.org/10.32734/anr.v6i2.2562 | |
Keywords: | Budidaya Ayam Kampung Budidaya Ikan Air Tawar Pemberdayaan Masyarakat Pengembangan Ekonomi Desa Tanaman Obat Community Empowerment Freshwater Fish Farming Native Chicken Farming Traditional Medicinal Plants Village Economic Development | |
Published | 2025-06-16 |
Abstract
Tulisan ini menguraikan program pengabdian masyarakat di Desa Bingkawan, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, yang bertujuan meningkatkan kapasitas warga dalam budidaya komoditas ekonomi dan pemanfaatan tumbuhan obat. Program ini berfokus pada pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan budidaya ikan air tawar dan ayam kampung serta edukasi tanaman obat tradisional. Pelaksanaan kegiatan menggunakan pendekatan partisipatif, mendorong perubahan pola pikir agar warga lebih mandiri dalam meningkatkan kesejahteraan. Program mencakup penyediaan fasilitas budidaya, pelatihan teknik budidaya yang melibatkan praktik langsung, serta pendampingan berkelanjutan untuk memastikan keberlanjutan kegiatan. Hasil program menunjukkan bahwa warga mulai menerapkan teknik budidaya yang diajarkan, sehingga kebutuhan protein keluarga dapat terpenuhi secara mandiri. Selain itu, beberapa warga telah memanfaatkan tanaman obat tradisional untuk perawatan kesehatan, mengurangi ketergantungan pada produk medis komersial. Program ini tidak hanya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru melalui optimalisasi sumber daya lokal. Dengan demikian, diharapkan tercipta ketahanan pangan yang lebih baik di tingkat keluarga, penguatan ekonomi desa, dan pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan.
This article outlines a community service program in Bingkawan Village, Sibolangit District, Deli Serdang Regency, aimed at enhancing the residents' capacity in cultivating economic commodities and utilizing medicinal plants. The program focuses on empowering the community through training in freshwater fish farming and free-range chicken breeding, as well as education on traditional medicinal plants. The activities were implemented using a participatory approach, encouraging mindset changes for residents to become more independent in improving their welfare. The program included the provision of farming facilities, hands-on technical training, and ongoing assistance to ensure the sustainability of activities. The program results indicate that residents have begun applying the farming techniques taught, enabling families to meet their protein needs independently. Additionally, some residents have utilized traditional medicinal plants for healthcare, reducing dependence on commercial medical products. This program not only improves the quality of life for the community but also opens new economic opportunities through the optimization of local resources. Consequently, it is expected to foster better household food security, strengthen the village economy, and promote sustainable utilization of natural resources.