Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Pengabdian Masyarakat Mendukung Pengemasan Produk Olahan KWT Purnamasari, Kelurahan Jati Utomo, Binjai Utara

Community Service Supports the Packaging of Processed Products by KWT Purnamasari, Jati Utomo Village, North Binjai

Authors
  • Putri Chandra Ayu Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan
  • Taufik Rizaldi Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan
  • Riswanti Sigalingging Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan
  • Sulastri Panggabean Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan
  • Agnes Carolin Lumbantobing Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan
  • Artanti Salsabila Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan
  • Nazwa Salmitha Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan
Issue       Vol 6 No 2 (2025): Talenta Conference Series: Agricultural and Natural Resources (ANR)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/anr.v6i2.2553
Keywords: KWT Purnama Sari pengemasan sealer target pasar packaging target market
Published 2025-06-16

Abstract

Kelompok Wanita tani (KWT) Purnama Sari merupakan kelompok yang terdiri dari ibu rumah tangga di Kelurahan Jati Utomo, Binjai Utara. Kelompok ini menjalankan usaha di bidang pengolahan hasil pertanian yaitu pengolahan ubi jalar dan pisang menjadi keripik, serta kacang tanah menjadi kacang tojin. Produk dari kelompok ini sudah memiliki pasar dan didistribusikan di sekitar binjai utara, dengan tingkat permintaan yang meningkat dari tahun ke tahun, walaupun peralatan dan pengemasan yang digunakan masih secara manual. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi Usaha Kecil Menengah (UKM) yang dijalankan oleh KWT Purnama Sari, serta memperluas target pasar, salah satunya melalui pendampingan pengemasan produk agar produk memiliki masa simpan yang lebih panjang dan informatif kepada konsumen. Kegiatan ini dilaksanakan melalui survey kebutuhan mitra di lapangan yang dilanjutkan dengan kunjungan lapang seluruh tim untuk melakukan sosialisasi pengemasan (jenis kemasan dan alat pengemas), pendampingan pengemasan menggunakan sealer, diskusi interaktif dengan mitra dan evaluasi kegiatan. Disamping itu, pada kegiatan ini tim pengabdian masyarakat Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, USU juga mengusulkan pentingnya pembuatan label yang kedepannya dapat digunakan oleh mitra KWT. Kegiatan ini memperoleh dukungan positif baik dari mitra kegiatan dan juga Dinas Pertanian Kota Binjai. Melalui kegiatan ini, mitra telah memiliki kemasan produk dengan label mitra. Disamping itu, produk mitra juga telah memperoleh pasar yang lebih luas yaitu hingga daerah Kota Medan.

The Purnama Sari Women Farmers Group (KWT) is a group consisting of housewives in Jati Utomo Village, North Binjai. This group runs a business in the field of agricultural product processing, such as processing sweet potatoes and bananas into chips, and peanuts into tojin nuts. Products from this group already have a market, and tend to be distributed around North Binjai, with a demand level that tends to increase from year to year, although the equipment and packaging used are still manual. This community service activity aimed to increase the productivity and efficiency of Small and Medium Enterprises run by KWT Purnama Sari, as well as expand the target market, one of which was through product packaging assistance so that products have a longer shelf life and are informative to consumers. This activity was carried out through a survey of partner needs in the field which was continued with a field visit by the entire team to conduct packaging socialization (types of packaging and packaging tools), packaging assistance using sealers, interactive discussions with partners and activity evaluations. In addition, in this activity the community service team of the Agricultural Engineering and Biosystems Study Program, USU also proposed the importance of making labels that can be used in the future by KWT partners. This activity received positive support from both activity partners and the Binjai City Agriculture Service. Through this activity, partners have product packaging with partner labels. In addition, partner products have also obtained a wider market, namely to the Medan City area.