Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Selidik Cepat Kesehatan Tanah untuk Mendukung Perkebunan Teh yang Berkelanjutan

Authors
  • Restu Wulansari Pusat Penelitian Teh dan Kina Gambung, Desa Mekarsari Kecamatan Pasirjambu Kabupaten Bandung 40972, Indonesia
  • Inas Ahmad Athaya Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Jl. Brawijaya, Geblagan, Tamantirto, Kec. Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55183, Indonesia
  • Faris Nur Fauzi Pusat Penelitian Teh dan Kina Gambung, Desa Mekarsari Kecamatan Pasirjambu Kabupaten Bandung 40972, Indonesia
  • Eko Pranoto Pusat Penelitian Teh dan Kina Gambung, Desa Mekarsari Kecamatan Pasirjambu Kabupaten Bandung 40972, Indonesia
Issue       Vol 4 No 1 (2023): Talenta Conference Series: Agricultural and Natural Resources (ANR)
Section       Articles
Galley      
DOI: https://doi.org/10.32734/anr.v4i1.1740
Keywords: kesehatan tanah perkebunan teh berkelanjutan selidik cepat soil health tea plantation sustainable plantation rapid soil test
Published 2023-02-22

Abstract

Kesehatan tanah merupakan kemampuan tanah untuk menyediakan lingkungan tumbuh yang optimal bagi tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengklasifikasikan beberapa sampel tanah yang diambil dari areal perkebunan teh dengan metode selidik cepat kesehatan tanah dan menentukan rekomendasi yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas kesehatan tanah sehingga produktivitas teh dapat meningkat. Penelitian dilaksanakan di Afdeling Gambung Selatan terdiri dari 5 blok (B4-B5-B6-B7 dan B8), Pusat Penelitian Teh dan Kina (PPTK) Gambung, Jawa Barat. Tahapan pertama dari selidik cepat kesehatan tanah di Perkebunan teh adalah pengukuran indikator kesehatan tanah yang meliputi sifat fisika, kimia, dan biologi di lapangan. Berdasarkan data selidik cepat kesehatan tanah tersebut, secara umum menunjukkan bahwa kebun teh Gambung Selatan memiliki tanah dengan kondisi sehat. Faktor pembatas kesehatan tanah dominan terdapat kondisi banyaknya akar dan infiltrasi tanah. Rekomendasi yang dapat meningkatkan kesehatan tanah antara lain memperbaiki sifat fisika tanah (penggarpuan) dan penambahan bahan organik.

 

Soil health is the ability of the soil to provide an optimal growing environment for plants. This study aims to classify several soil samples taken from the South Gambung tea plantation area with a soil health rapid investigation method and determine recommendations that can be made to improve soil health quality so that tea productivity can increase. The research was carried out in the South Gambung Block consisting of 5 blocks (B4-B5-B6-B7 and B8), Research Institute for Tea and Chincona. The first stage of a rapid investigation of soil health in tea plantations is the measurement of soil health indicators which include physical, chemical, and biological properties in the field. Based on data from a quick investigation of soil health in the South Gambung tea plantation area, in general, it shows that the South Gambung tea plantation has soil with healthy conditions. The dominant factor limiting soil health is the condition of the number of roots and soil infiltration. Recommendations that can improve soil health include improving soil physical properties (forking) and adding organic matter.