Transformasi Teknologi Budidaya Teh Berkelanjutan
Authors | ||
Issue | Vol 4 No 1 (2023): Talenta Conference Series: Agricultural and Natural Resources (ANR) | |
Section | Articles | |
Section |
Copyright (c) 2023 Talenta Conference Series: Agricultural and Natural Resources (ANR) This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. |
|
Galley | ||
DOI: | https://doi.org/10.32734/anr.v4i1.1738 | |
Keywords: | Sebenar-benarnya teh Polifenol Dosis The actual tea Polyphenols Dosage | |
Published | 2023-02-22 |
Abstract
Defenisi teh yang sebenar-benarnya teh adalah minuman yang hasil olahan dari pucuk daun tanaman Camellia sinensis. Tanaman teh yang diolah tersebut memiliki manfaat bagi tubuh karena mengandung polifenol yang tinggi. Apabila teh mengandung polifenol yang rendah sudah dapat dipastikan bahwa manfaat yang diperoleh ketika meminum teh akan sedikit juga bahkan tidak ada sama sekali. Banyak cara dilakukan agar menghasilkan teh yang berkualitas dengan kandungan polifenol tinggi. Faktor yang memengaruhi kandungan polifenol pada tanaman teh di antaranya adalah varietas dan klon, pemupukan, pemetikan dan komposisi/umur daun, pemeliharaan tanaman, ketinggian tempat dan musim. Anjuran dosis polifenol pada orang dewasa sekitar 125 – 500 mg/hari atau setara dengan 3 – 5 gram teh yang diseduh per hari.
The actual tea definition is a drink made from the leaves of the Camellia sinensis plant. These processed plants have benefits for the body because they contain high polyphenols. If tea contains low polyphenols, it can be ascertained that the benefits obtained when drinking tea will be little or almost not. Many ways have been done to produce quality tea with high polyphenol content. Factors that affect the polyphenol content in plants include varieties and clones, fertilization, picking, leaf composition/age, plant maintenance, altitude, and season. The recommended dose of polyphenols in adults is around 125 – 500 mg/day or equal to 3 – 5 tea grams which are brewed per day.